Assalamu'alaikum
Yuhuuu~
Kalo misalnya gue ditanya, apa pekerjaan tersulit di dunia?
Mungkin jawaban gue untuk sekarang ini adalah "bekerja dengan manusia."
Kenapa ga hewan? Tumbuhan? Karena kalo sama hewan, gue jarang berurusan sama mereka (jujur.-.), sedangkan kalo buat tumbuhan sendiri ya lebih ke komunikasi satu arah tapi kita bisa dapetin feedback, feedback ya biasanya sesuai sama yang lo kasih (kecuali masukin faktor eksternal kaya hama penyakit ya).
Ya, begitulah. Kedengerannya simple sih emang, emang apa sih salahnya kerja sama manusia?
Karena entah kenapa sekarang ini gue malah lebih nyaman kerja sama software dibanding yang berwujud :v
Kita ga bisa memaksakan apa yang kita mau ke orang lain, begitu juga orang lain ga bisa seenaknya memaksakan apa yang mereka mau ke kita. Ada masa di mana gue ngerasa, kok maunya dingertiin aja? Kok gamau ngertiin balik? Hellow? Do you hear me? (lalu mengalun lagu Adele-Hello)
Yaaa, terkadang kita harus melewati masa-masa di mana you feel like everybody tries to betray you and all you have to do is STRUGGLING and BELIEVING on yourself.
Mungkin hal-hal semacam ini juga yang ngebuat gue ga se-open dulu. Dulu kalo ada masalah dikit aja, gue bakalan curhat ke sahabat gue, tapi i don't know why recently i really have a trust issue...
Untuk itu gue mohon maaf kalo ada yang ngerasa gue kaya ngasih gap atau semacamnya. Gue sendiri juga bingung kenapa kaya gini, tapi insyaAllah seiring berjalannya waktu (LAH mulai melow z), gue pasti bisa se-open dulu dan KOK GUE NGERASA JADI GA NYAMBUNG SAMA CERITA SEBELUMNYA YA HAHAHA
Yaudahlah ya, cukup sekian dan terima kasih.
Wassalam,
NadyaLuckita
Yuhuuu~
Kalo misalnya gue ditanya, apa pekerjaan tersulit di dunia?
Mungkin jawaban gue untuk sekarang ini adalah "bekerja dengan manusia."
Kenapa ga hewan? Tumbuhan? Karena kalo sama hewan, gue jarang berurusan sama mereka (jujur.-.), sedangkan kalo buat tumbuhan sendiri ya lebih ke komunikasi satu arah tapi kita bisa dapetin feedback, feedback ya biasanya sesuai sama yang lo kasih (kecuali masukin faktor eksternal kaya hama penyakit ya).
Ya, begitulah. Kedengerannya simple sih emang, emang apa sih salahnya kerja sama manusia?
Karena entah kenapa sekarang ini gue malah lebih nyaman kerja sama software dibanding yang berwujud :v
Kita ga bisa memaksakan apa yang kita mau ke orang lain, begitu juga orang lain ga bisa seenaknya memaksakan apa yang mereka mau ke kita. Ada masa di mana gue ngerasa, kok maunya dingertiin aja? Kok gamau ngertiin balik? Hellow? Do you hear me? (lalu mengalun lagu Adele-Hello)
Yaaa, terkadang kita harus melewati masa-masa di mana you feel like everybody tries to betray you and all you have to do is STRUGGLING and BELIEVING on yourself.
Mungkin hal-hal semacam ini juga yang ngebuat gue ga se-open dulu. Dulu kalo ada masalah dikit aja, gue bakalan curhat ke sahabat gue, tapi i don't know why recently i really have a trust issue...
Untuk itu gue mohon maaf kalo ada yang ngerasa gue kaya ngasih gap atau semacamnya. Gue sendiri juga bingung kenapa kaya gini, tapi insyaAllah seiring berjalannya waktu (LAH mulai melow z), gue pasti bisa se-open dulu dan KOK GUE NGERASA JADI GA NYAMBUNG SAMA CERITA SEBELUMNYA YA HAHAHA
Yaudahlah ya, cukup sekian dan terima kasih.
Wassalam,
NadyaLuckita
Comments
Post a Comment